SAHABATKU BIOLOGI

Tahapan Spermatogenesis Pengertian Spermatogenesis adalah proses pembentukan sperma pada testis laki-laki. Siklus ini rata-rata terjadi selama sebulan sekali. Sel yang dihasilkan berupa spermatozoa yang bersifat haploid (23 kromosom).  Kalian perlu tahu bahwa saat kita masih dalam bentuk embrio, sel punca primordial yang ada di testis bermitosis menjadi spermatogonium. Kemudian spermatogonium akan bermitosis lagi menjadi spermatosit primer. Proses dari sel punca primordial hingga spermatosit primer terjadi selama perkembangan embrio. Lalu saat kita terlahir, kita sudah memiliki spermatosit primer sejumlah tertentu, sekitar ratusan hingga jutaan. Nah, ketika masa pubertas spermatosit primer itu akan melanjutkan tahapan spermatogenesis.  Hormon Hormon-hormon yang berperan dalam proses spermatogenesis yaitu: FSH (Folicle Stimulating Hormone) yaitu hormon yang berfungsi untuk memicu pematangan folikel hingga menjadi spermatozoa. FSH disekresikan oleh pituitari. LH (Luteinizing Hormon) yait

  Proses oogenesis pada ovarium Pengertian Oogenesis adalah proses pembentukan sel telur pada ovarium perempuan. Proses ini disebut juga dengan siklus ovarium. Siklus ini rata-rata terjadi selama 14 hari. Sel yang diovulasikan dari ovarium berupa oosit sekunder yang siap dibuahi oleh sperma. Kalian perlu tahu bahwa saat kita masih dalam bentuk embrio, sel punca primordial yang ada di ovarium bermitosis menjadi oogonium. Kemudian oogonium akan bermitosis lagi menjadi oosit primer. Proses dari sel punca primordial hingga oosit primer terjadi saat perkembangan embrio. Lalu saat kita terlahir, kita sudah memiliki oosit primer sejumlah tertentu, sekitar ratusan hingga jutaan. Nah, ketika masa pubertas oosit primer itu akan melanjutkan tahapan oogenesis.  Hormon Selama proses oogenesis berlangsung, ada beberapa hormon yang terlibat, yaitu: FSH (Follicle Stimulating Hormone) yaitu hormon yang merangsang pertumbuhan dan perkembangan folikel-folikel. LH (Luteinizing Hormone) yaitu hormon yang m

  Organ reproduksi pria tampak samping Makhluk hidup memiliki beberapa karakteristik, salah satunya adalah tumbuh dan berkembang. Manusia tumbuh dan berkembang dari fase anak-anak hingga tua. Sistem organ yang ada di dalam tubuh manusia juga mengalami perkembangan, salah satunya adalah sistem reproduksi. Sistem reproduksi telah dimiliki manusia sejak lahir, namun ketika masih anak-anak, sistem ini belum berfungi dengan sempurna. Setelah memasuki masa pubertas sistem reproduksi mulai berfungsi. Oke pada kesempatan ini kita akan membahas mengenai sistem reproduksi pria.  Tujuan dari reproduksi yaitu: Mempertahankan dan melestarikan jenisnya. Menghasilkan individu baru. Organ reproduksi pria bagian luar terdiri dari: Penis Adalah organ kelamin pria yang berbentuk bulat panjang. Penis berfungsi sebagai organ untuk mengeluarkan urin dan sperma. Di dalamnya terdapat jaringan korpus spongiosum dan korpus kavernosa. Di dalam korpus spongiosum terdapat saluran uretra, dimana korpus spongiosum b

  Organ reproduksi wanita tampak samping Setiap manusia melalui fase pertumbuhan dan perkembangan, dari masa kanak-kanak hingga tua. Salah satu dari fase perkembangan tersebut adalah berfungsinya organ reproduksi manusia, laki-laki dan perempuan. Pada kesempatan ini kita akan membahas mengenai organ reproduksi wanita.  Tujuan dari reproduksi adalah sebagai berikut: Proses menciptakan kehidupan baru. Menambah jumlah populasi Mempertahankan kelangsungan jenis hidupnya. Organ reproduksi wanita tampak depan Organ reproduksi wanita bagian dalam tubuh terdiri dari: Ovarium Ovarium merupakan organ tempat pematangan sel telur. Organ ini menyimpan oosit primer. Oosit primer terbentuk ketika manusia masih dalam masa embrio. Jadi seorang bayi yang terlahir sudah memiliki oosit primer dengan jumlah tertentu. Saat manusia sudah dewasa maka oosit primer akan melanjutkan tahap meiosis hingga dihasilkan sel telur matang. Ovarium berjumlah sepasang. Secara periodik bulanan, salah satu ovarium akan mema

  Daun merupakan organ tumbuhan yang memiliki tugas utama melakukan fotosintesis. Selain itu daun juga berfungsi sebagai organ respirasi, transpirasi, gutasi, dan alat reproduksi vegetatif pada beberapa tumbuhan. Umumnya, daun berbentuk lembaran pipih dan berwarna hijau. Jika kita melihat lebih detail, maka kita akan menemukan struktur daun yang kompleks seperti gambar di atas. Daun disusun oleh jaringan-jaringan yang masing-masing mempunyai fungsi tersendiri.  Kutikula Kutikula adalah lapisan terluar dari daun yang mempunyai fungsi untuk melindungi organ bagian dalam daun, memperlambat transpirasi. Jaringan kutikula tersusun oleh zat kutin. Zat inilah yang membuat daun terlihat mengkilap. Epidermis Daun memiliki jaringan epidermis atas dan jaringan epidermis bawah. Jaringan epidermis berfungsi sebagai pelindung untuk organ bagian dalam daun dan tempat terdapat stomata. Pada tumbuhan yang hidup di darat, stomata banyak terdapat di jaringan epidermis bawah, sedangkan pada tumbuhan yang